Jumat, 15 Juli 2011

Tentang Psikopat

Psikopat secara harfiah berarti sakit jiwa. Psikopat berasal dari kata psyche yang berarti jiwa dan pathos yang berarti penyakit. Pengidapnya juga sering disebut sebagai sosiopat karena perilakunya yang antisosial dan merugikan orang-orang terdekatnya.
Psikopat tak sama dengan gila (skizofrenia/psikosis) karena seorang psikopat sadar sepenuhnya atas perbuatannya. Gejalanya sendiri sering disebut dengan psikopati, pengidapnya seringkali disebut orang gila tanpa gangguan mental. Menurut penelitian sekitar 1% dari total populasi dunia mengidap psikopati. Pengidap ini sulit dideteksi karena sebanyak 80% lebih banyak yang berkeliaran daripada yang mendekam di penjara atau di rumah sakit jiwa, pengidapnya juga sukar disembuhkan

Menurut Hervey Checkley lewat bukunya The Mask of Sanity (1941), ada empat jenis psikopat.
  1. Primary psychopath yang bergeming pada hukuman, penahanan, tekanan atau celaan. Mereka punya cara sendiri untuk memaknai kata dan kehidupan.
  2. Secondary psychopath adalah pengambil resiko dan juga lebih tanggap terhadap tekanan, mudah cemas dan merasa bersalah.
  3. Distempered psychopath, cenderung mudah marah dan bila kumat, tingkah mereka mirip penderita epilepsi (ayan), cenderung menjadi pecandu obat, kleptomania, pedofilia bahkan bisa jadi pembunuh atau pemerkosa berantai.
  4. Charismatic psychopath adalah si pembohong yang menarik dan menawan, selalu dianugerahi bakat tertentu, tapi memanfaatkannya untuk memperdaya yang lain. Pemimpin sekte agama tertentu yang mendorong pengikutnya bunuh diri bisa menjadi contoh.
Nah, termasuk yang manakah kita???
Sumber dari wikipedia dan intisari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar