Nama ilmiah tanda lahir ialah “naevus”, dan maksudnya ialah bercak yang sudah terdapat pada waktu lahir ataupun timbul segera setelah lahir. Para dokter belum mengetahui pasti apa sebab dan cara pencegahan tanda lahir. Namun dapat dipastikan bahwa tidak benar bahwa tanda lahir disebabkan oleh kejutan atau pengalaman ngeri yang dialami ibu bayi sebelum melahirkan bayi.
Hampir tiada terkecuali, setiap orang ada tanda lahir pada salah satu bagian badan, termasuk kulit kepala. Rupa bercak bawaan itu berlain-lainan, tergantung pada lapisan kulit dimana bercak itu terjadi. Kebanyakan tanda lahir berkembang sebelum atau segera setelah lahir, tapi ada pula yang baru muncul setelah anak berusia 4 – 15 tahun.
Bila dibiarkan saja, tanda lahir tidak akan berakhir gawat. Bahaya terbesar ialah bila tanda lahir tersebut diusik-usik, bercak itu mungkin berubah menjadi tumbuhan kanker ganas. Namun jarang sekali terjadi, dan orang yang memilikinya tidak usah terlalu khawatir.
Macam-macam cacat pada kulit bisa dipandang sebagai tanda lahir. Termasuk bintik-bintik atau noda berwarna merah atau yang timbul pada kulit sebelum atau segera setelah lahir. Kadang-kadang bintik atau noda itu berwarna merah seperti buah arben. Bercak ini hanya suatu struktur luar biasa dari pembuluh-pembuluh darah dan akan lenyap dengan sendirinya. Namun ada diantara dokter yang beranggapan bercak merah ini harus disingkirkan segera agar jangan berbekas buruk.
Noktah atau “freckles” pada kulit muka oleh para dokter dianggap sebagai cacat kulit biasa yang disebabkan oleh penyinaran ultraviolet dari matahari. Biasanya orang berambut pirang dan berkulit putih sering menderita noktah tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar